Jumat, 21 September 2018

Macam2 energi

acam-Macam Energi dan Sumber Energi yang Ada di Alam

May 4, 2017 by Teko Neko Leave a Comment

Macam-macam Energi – Bumi hadir dengan segala ketakjuban yang telah diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Di dalamnya terdapat berbagai macam keajaiban yang lahir dari berbagai interaksi berbagai unsur.

Sebagai contohnya adanay energi yang menjadikan bumi mampu menghasilkan berbagai manfaat untuk kebutuhan makhluk hidup di dalamnya.

Ada banyak sekali energi yang terdapat di bumi, sebagai darinya bahkan telah dimanfaatkan oleh makhluk hidup sebagai sarana menopang kehidupan mereka hingga ribuan tahun lamanya hingga saat ini.

Lalu, apa sebenarnya energi itu dan apa saja macam-macam energi? Berikut adalah ulasannya.

Daftar Isi [tampilkan]

Pengertian Energi

pixabay.com

Dikutip dari Wikipedia, yang dimaksud dengan energi ialah properti fisika dari sebuah objek, dapat berpindah melalui interaksi fundamental, dapat diubah bentuknya. Namun, energi tak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan tapi hanya bisa berubah bentuk menjadi energi lain.

Macam-macam Energi

Berikut adalah macam-macam energi yang terdapat di bumi, sebagian ada yang dihasilkan dari perubahan energi tertentu sehingga menghasilkan energi lain.

Energi Bunyi

Bunyi dihasilkan dari suatu benda yang bergetar. Saat kita mendengar guntur yang keras, kadang kaca jendela rumah bisa ikut bergetar atau bahkan pecah.

Hal tersebut dikarenakan bunyi merupakan salah satu bentuk energi yang merambat melalui perantara udara. Sebenarnya, saat terjadi guntur energi yang diciptakan darinya tidak hanya mengenai kaca tapi seluruh bagian rumah.

Namun, energi yang dihasilkan guntur tersebut tak cukup besar untuk mampu menggetarkan bagian rumah yang lainnya.

Energi Cahaya

Energi ini diperoleh dari benda-benda yang mampu memancarkan cahaya seperti, matahari, api, dan lampu. Biasanya energi cahaya disertai dengan hadirnya energi lain seperti kalor. Bahkan dalam penggunaan sel surya, cahaya yang dipancarkan oleh matahari dapat diubah menjadi energi listrik.

Energi Kalor

Masih ingat dengan kata kalor? Kalor ialah bentuk energi yang mampu menimbulkan perubahan suhu serta perubahan wujud zat. Energi ini umumnya merupakan hasil sampingan dari perubahan bentuk energi lainnya.

Misal, perolehan energi kalor dari energi kimia seperti dalam pembakaran bahan bakar. Kalor juga didapatkan dari energi kinetik benda-benda yang bergesekan. Contohnya saat kita menggosok-gosokkan kedua telapak tangan kita.

Energi Kimia

Energi kimia ialah energi yang dilepaskan selama proses reaksi kimia. Contoh energi ini ialah makanan yang kita makan. Makanan yang sering kita makan mengandung unsur kimia di dalamnya.

Di dalam tubuh, unsur kimia yang terkandung dalam makanan tersebut nantinya akan mengalami reaksi kimia. Selama proses tersebut, unsur-unsur yang bereaksi akan melepaskan energi kimia.

Energi kimia yang dilepaskan tersebut nantinya akan membantu metabolisme tubuh kita untuk menunjang aktivitas keseharian kita sehari-hari.

Energi Kinetik

Energi kinetik ialah energi yang dimiliki suatu benda sebab geraknya. Makin besar kecepatan (v) suatu benda bergerak maka akan makin besar pula energi kinetiknya. Selain, semakin besar massa benda (m) yang bergerak maka akan semakin besar pula energi kinetiknya.

Secara matematis dirumuskan sebagai berikut:

Ek = 1/2 ( m.v2 )


Energi Listrik

Senter yang menyala saat kita pakai merupakan salah satu bentuk penggunaan energi listrik. Energi listrik ini terjadi dikarenakan adanya muatan listrik yang bergerak.

Dari muatan listrik yang bergerak inilah yang kemudian menimbulkan arus listrik. Energi ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti contohnya untuk penerangan.

Selain itu, energi listrik juga dipakai untuk menggerakkan mesin-mesin. Contohnya saja untuk dijadikan sebagai pembangkit listrik untuk kebutuhan sehari-hari.

Pembangkit listrik tersebut tentu mendapatkan energi dari berbagai sumber energi misalnya dari nulkir, angin, matahari, atau air. Sedangkan jika ingin menghasilkan energi listrik yang kecil bisa menggukan baterai, aki, atau generator.

Energi Mekanik

Pernah kejatuhan sesuatu dari atas? Mengapa saat kaki atau tangan kita yang kejatuhan jeruk akan terasa sakit? Sebab jeruk tersebut memiliki energi yang disebut sebagai energi mekanik.

Ketika buah jeruk masih berada di pohon, energi mekaniknya sama besarnya dengan energi potensial. Ketika jatuh, dan sampai di bawah energi mekaniknya akan sama dengan energi kinetiknya.

Energi mekanik ialah energi yang dimiliki oleh benda sebab sifat geraknya. Besar energi mekanik (Em) merupakan hasil penjumlahan dari energi kinetik (Ek) dan energi potensial (Ep). Secara matematis dapat dituliskan seperti ini:

Em = Ep + Ek


Energi Nuklir

Energi ini dihasilkan dari proses reaksi nuklir. Reaksi nuklir terjadi di inti atom yang pecah atau bergabung menjadi inti atom yang lain dan partikel lain lalu melepaskan energi kalor.

Reaksi nuklir terdapat di matahari, bom nuklir, serta reaktor nuklir. Energi yang dihasilkan dari reaksi nuklir sangatlah besar sehingga dapat digunakan untuk dijadikan sebagai pembangkit listrik.

Energi Pegas

Semua benda yang lentur atau elastis memiliki energi pegas ini. Misalnya ialah per, busur, pegas, ketapel, trampolin, dan lain-lain. Saat kita menekan, menggulung, menarik, atau merenggangkan suatu benda elastis maka saat dilepaskan maka ia akan kembali ke bentuknya semula.

Saat kita memberikan gaya pada benda itu, maka energi yang dihasilkan ialah energi potensial. Sedangkan, saat dilepaskan makan energinya berubah menjadi energi kinetik.

Energi Potensial

Energi potensial adalah energi yang dipunyai oleh suatu benda sebab posisinya (kedudukannya) terhadap suatu acuan. Contohnya, batu yang diangkat pada suatu ketinggian tertentu akan memiliki energi potensial.

Jika massa batu besar makan energi yang dimiliki juga akan besar. Batu yang memiliki energi potensial yang disebabkan gravitasi bumi maka energinya akan disebut energi potensial bumi.

Energi potensial (Ep)bumi tergantung pada massa benda (m), gaya gravitasi (g) , serta ketinggian benda (h). Sehingga dapat dituliskan sebagai berikut:

Ep = m.g.h


Sumber-sumber Energi

Setelah mengetahui macam-macam energi, ada baiknya kita mengetahui sumber-sumber energi yang mampu menghasilkan energi-energi di atas, yaitu:

Air

pixabay.com

Benda yang diam memiliki energi yang disebut sebagai energi potensial. Sedangkan ketika benda bergerak memiliki energi yang disebut energi potensial.

Sama halnya dengan sumber energi berupa air. Contohnya saja, air terjun. Energi yang dihasilkan dari air terjun dipakai untuk menggerakkan turbin pada PLTA.

Selain itu, air yang mengalir digunakan sebagai alat transportasi di beberapa daerah di Indonesia, misalnya seperti di Kalimantan Selatan.

Angin

pixabay.com

Angin merupakan udara yang bergerak. Ternyata angin dapat dijadikan sebagai sumber energi jika dikelola dengan baik. Salah satu negara yang memanfaatkan angin sebagai sumber energi ialah Belanda sehingga terkenal dengan sebutan negara kincir angin.

Di Belanda, kincir tersebut digunakan sebagai alat bantu untuk menggiling gandum. Sedangkan bagi nelayan, angin dimanfaatkan sebagai penggerak kapal layar.

Ketika pergi melaut nelayan memanfaatkan angin laut, sedangkan saat pulang ke daratan mereka memanfaatkan angin darat.

Baterai

pixabay.com

Baterai menyimpan energi yakni energi kimia. Dalam penggunaannya energi kimia tersebut akan berubah menjadi energi listrik. Baterai dapat kita temui dipakai dalam beberapa perangkat seperti mobil mainan, jam dinding, remote control, radio, kamera, dan bahkan mobil dan motor bertenaga baterai.

Listrik

pixabay.com

Salah satu energi yang berasal dari alam. Beberapa ahli menganggap bahwa listrik merupakan sumber energi yang tak terbatas seperti cahaya matahari.

Listrik yang dihasilkan dari arus listrik umumnya dihasilkan dari pembangkit listrik. Bisa berupa PLTA (air), PLTS (surya/matahari), PLTU (uap), atau PLTD (diesel).

Makanan

pixabay.com

Sumber energi ini hanya bisa dirasakan oleh makhluk hidup. Sebagai contoh, kita saat kelaparan pasti akan merasakan tubuh menjadi lemas. Tapi, setelah kita makan maka kita akan kembali bugar.

Mengapa? Sebab makanan yang sebelumnya kita makan telah berubah menjadi energi. Setelah berenergi kembali, kita akan dapat beraktivitas kembali.

Sama halnya dengan hewan serta tumbuhan. Oleh sebab itu, makanan merupakan sumber energi bagi makhluk hidup.

Matahari

pixabay.com

Seperti yang sudah kita ketahui matahari merupakan salah satu dari bintang. Bintang ialah benda langit yang mempunyai cahaya sendiri.

Jika kita bandingkan matahari dengan bintang yang lain, matahari tampak berukuran lebih besar. Mengapa? Hal tersebut karena jarak antara bumi dan matahari terpaut lebih dekat dibanding jarak bintang yang lain.

Matahari merupakan sumber energi kalor’/panas serta menjadi sumber cahaya terbesar di bumi. Tanpanya, tak akan ada kehidupan di bumi.

Selain menghangatkan bumi, matahari juga sangat dibutuhkan makhluk hidup lain. Untuk tumbuhan misalnya, cahaya matahari diperlukan untuk proses fotosintesis.

Fotosintesis merupakan proses pembuatan makanan yang terjadi di sel tumbuhan. Hasil dari proses ini yaitu oksigen serta karbon dioksida.

Manusia dan hewan tentu sangat bergantung pada tumbuhan. Jika proses fotosintesis tidak ada, maka kehidupan manusia dan hewan tentu akan terancam.

Lalu, bagaimana dengan manusia? Apakah manusia juga memerlukan matahari? Tentu, manusia menggunakan cahaya matahari untuk keperluan sehari-hari, seperti menjemur pakaian, padi, atau ikan asin.

Bahkan teknologi manusia sekarang dapat memanfaatkan matahari sebagai sumber energi yang ramah lingkungan dengan menggunakan sel matahari.

Minyak Bumi

pixabay.com

Minyak bumi merupakan bahan bakar yang terbuat dari fosil. Penggunaan minyak bumi haruslah melalui proses pengolahan terlebih dahulu.

Hasil pengolahan minyak bumi yakni berupa solar, avtur, aspal, bensin, dan minyak tanah. Bensin umum digunakan untuk bahan bakar kendaraan.

Solar digunakan untuk mesin diesel sedangkan avtur digunakan sebagai bahan bakar untuk pesawat terbang. Sedangkan minyak tanah untuk bahan bakar kompor dan aspal untuk membuat jalan atau sebagai penghalusnya.

Kadar penggunaan bahan bakar dari minyak bumi haruslah hemat sebab jumlahnya sangat terbatas dan termasuk sumber daya yang tak dapat diperbarui.

Selain itu, bahan bakar ini juga menghasilkan polusi setelah digunakan. Adanya polusi inilah yang kemudian dapat merusak lingkungan jika tak diimbangi dengan pelestarian lingkungan.

Demikian pembahasan mengenai macam-macam energi, serta pengertian, dan juga sumber energi. Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan pengetahuan umum untukmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar